JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membantah tudingan, bahwa kebakaran di Pasar Lontar, Tanah Abang, terjadi karena disengaja.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI memang berencana untuk membangun rumah susun di lahan bekas Pasar Lontar yang terbakar Minggu (11/10/2015).
Namun Ahok membantah adanya tudingan yang menyebutkan kebakaran itu direncanakan demi memuluskan pembangunan rumah susun di daerah tersebut.
"Enggaaaaaak! Gila apa kamu? Masa sengaja dibakar," ujar Ahok dengan nada tinggi di Balai Kota, Jakarta, Senin (12/10/2015).
Kebakaran yang melanda Pasar Lontar, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Minggu dinihari telah menghanguskan puluhan hingga ratusan kios semi permanen.
"Berdasarkan laporan sementara dari Kepala Pasar, ada sekitar 136 kios yang terbakar," kata Lurah Kebon Melati, Tanah Abang, Winetrin, di lokasi kejadian.
Winetrin mengatakan data kios yang terbakar itu merupakan data sementara karena pihaknya masih menunggu hasil penghitungan, termasuk potensi nilai kerugian akibat kebakaran pasar di Jalan Sabeni, Tanah Abang tersebut. (Sumber:tribunnews)
