www.domainesia.com

FAT32, NTFS, exFAT, Mana Format Partisi Harddisk yang Paling Bagus?

Tahukah kamu bahwa partisi yang ada di komputer maupun laptop memiliki format yang berbeda-beda? Khusus untuk sistem operasi Windows, ada tiga format populer yang acap kali digunakan sebagai format partisi HardDisk, Flashdisk, maupun SD Card. Tiga format tersebut yaitu FAT32, NTFS, dan exFAT.

Melalui artikel berikut, akan kami jelaskan kepada kamu-kamu semua, apa sih perbedaan dari ketiga format tersebut, berikut kelebihan dan kekurangan masing-masing format. Sudah siap? Ayo kita mulai pembahasannya.


Ini Perbedaan FAT32, NTFS, dan exFAT


1. FAT32

FAT32 menjadi salah satu format partisi paling tua dan masih digunakan hingga saat ini. Format ini pertama kali dipublikasikan pada tahun 1995 untuk menyempurnakan format FAT16 yang sudah uzur. Dikarenakan umurnya yang juga sudah tua, FAT32 menjadi salah satu format partisi yang didukung oleh banyak sekali jenis perangkat di luar sana.

Kelebihan: FAT32 menjadi format partisi dengan dukungan penuh terbesar dari banyak sekali jenis perangkat. Tidak hanya di Windows, ia juga digunakan sebagai format standar partisi SD Card hingga Flashdisk. Selain itu, hampir seluruh sistem operasi juga mendukung secara penuh terhadap FAT32, termasuk Linux dan Mac.

Kekurangan: Kemampuan FAT32 sangat terbatas. Ia hanya mampu menyimpan file tunggal sebesar 4GB, dan hanya dapat menyediakan partisi hingga sebesar 8TB saja.


2. NTFS

Setelah mengetahui bahwa FAT32 sudah cukup tua untuk tetap digunakan sebagai format partisi HardDisk. Windows menyempurnakan sistemnya dengan mengeluarkan jenis baru yaitu NTFS. NTFS dikeuarkan berbarengan dengan munculnya Windows XP, berikut bermacam-macam perbaikan yang berarti.

Kelebihan: NTFS memiliki batasan ukuran partisi yang sangat besar. Selain itu, ia juga dilengkapi dengan file permission untuk keamanan, catatan perubahan yang berfungsi untuk recovery, disk quota limit, dan masih banyak lagi fitur unggulan yang disediakan.

Kekurangan: Tidak semua sistem operasi mendukungnya. Mac walupun dapat membaca NTFS, namun ia tidak dapat menulis ke dalamnya. Perangkat non-komputer seperti TV, mp3 player, kamera, dan lainnya juga masih banyak yang belum mendukung format partisi ini.


3. exFAT

exFAT pertama kali diluncurkan ke khalayak ramai pada tahun 2006, sebagai bentuk penyempurnaan dari FAT32 pula. Namun ia khusus dirancang sebagai bentuk optimasi antara kesederhanaan dari FAT32 namun mengambil keuntungan batasan partisi yang dimiliki oleh NTFS. Fitur yang dimiliki oleh exFAT cocok sekali apabila dijadikan acuan untuk format partisi dari Flashdisk.

Kelebihan: Cocok untuk digunakan sebagai format partisi di perangkat portable. Dapat dideteksi oleh Mac dan beberapa distro Linux secara penuh.

Kekurangan: Masih ada beberapa perangkat yang belum mendukung format partisi yang masih baru ini. Namun seiring dengan bertambahnya waktu, tampaknya dukungan terhadap format ini akan semakin besar.

Itulah perbedaan, kelebihan, dan kekurangan dari format partisi FAT32, NTFS, dan exFAT. Semoga bisa kamu manfaatkan sebagai acuan dalam memberikan format ke masing-masing perangkat yang dimiliki.


Sumber: How-to Geek

*

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama
DomaiNesia
DomaiNesia